Tips Dan Cara Terbaik Menghadapi Teman Yang Suka Gosip

Di mana saja tempatnya, yang namanya wanita memang mudah bergunjing. Bisa di lingkungan sekolah, kampus, bahkan lingkungan kerja lho. Nggak bisa dimungkiri sih jikalau dikala ngobrol dengan sahabat, sadar atau nggak sadar, obrolan jadi gampang bergeser ke topik yang membicarakan orang lain. Pembicaraan jadi makin seru dan nggak terasa jika ngobrolnya sudah lama banget. Tentunya, membahas orang lain nggak akan ada keuntungannya dong baik buat kau sendiri maupun sahabat yang suka isu.


Selain hanya mencampakkan-buang waktu, bergosip bikin kau nggak mudah diandalkan orang. Dampak buruknya lagi, kau bahkan mampu menyakiti perasaan orang lain balasan info tersebut. Lingkungan pertemanan pada akhirnya jadi nggak sehat deh.


Mungkin kau sadar ingin meminimalisir kebiasaan untuk bergosip ‘kan, Girls? Namun, acap kali ada saja sahabat yang masih kegemaran menjadi biang julid. Apalagi jika sobat tersebut senantiasa berada di sekitarmu. Gimana ya cara menghadapinya? Simak yuk kiat dari Hai Gadis berikut ini.




Table of Contents




Tips menghadapi teman yang suka info


1. Kurangi interaksi dengannya


Tips menghadapi sahabat suka isu yang satu ini agak sulit sih, Girls. Apalagi bila dia ialah sahabat akrabmu. Namun, dibandingkan dengan saban hari mendengar beliau bergunjing, niscaya kau akan terusik sendiri. Belum lagi, kau juga mesti waspada bahwa lain waktu mampu saja kau yang jadi target isu.


Dengan teman yang seperti ini, berinteraksi sewajarnya saja, Girls. Usahakan berurusan dengannya jika memang ada hal penting. Kalau beliau yakni sobat dekatmu, lama-usang dia mampu sadar kok bahwa kau akan sedikit jaga jarak dengannya ketika dia bergosip sehingga ia bisa menyimpulkan jikalau kamu nggak suka dengan sikapnya tersebut.


2. Ingatkan temanmu untuk mampu menyaksikan sisi konkret dari keburukan orang lain


Ada lagi nih Girls cara menghadapi sobat yang suka bergosip, yakni dengan mengingatkannya. Mengingatkannya nggak harus mempunyai arti eksklusif menegurnya jika bergosip itu nggak baik. Namun, kau bisa memberitahunya perihal segi nyata dari kejelekan orang lain. Biasanya kalau bergosip itu membahas hal jelek orang lain, ‘kan?


Misalnya saja temanmu yang menjadi sasaran info tukang telat tiba kuliah. Kamu mampu memberi tahu sobat yang bergunjing ini, misalnya dengan berkata, “Ya udah sih, siapa tahu dia emang rumahnya jauh nggak kayak kita. Atau dia nggak ada kendaraan sendiri.” Dengan begini, usang-lama temanmu yang suka bergosip ini jadi berguru untuk berpikiran terbuka dan menghargai orang lain. Kamu juga kesannya lebih berguru ‘kan, Girls?


3. Fokus pada hal positif


Di mana pun tempatnya, tips menghadapi sahabat yang suka isu yakni menghindarinya lalu kau berupaya melaksanakan hal yang aktual. Misalnya saja di kantor, saat ada sobat yang mengajakmu bergosip, eksklusif konsentrasi saja menuntaskan pekerjaanmu. Bukankah niatmu datang ke kantor yakni untuk melakukan pekerjaan ?


Begitu pula ketika kamu melaksanakan peran kuliah atau sedang makan siang, fokuslah pada yang kau lakukan. Percaya deh jika temanmu nggak ada sahabat untuk membahas orang lain, dia nggak akan membicarakannya kok. Kamu pun jadi lebih produktif, ‘kan?


4. Alihkan obrolan


Jika kamu mesti terlibat pembicaraan dengan teman yang suka gosip lalu beliau mulai membahas orang lain, jangan tunjukkan bila kau terpesona dengan obrolan tersebut, Girls. Sebisa mungkin alihkan topik pembicaraanmu dengan hal yang lebih berguna. Bisa membicarakan peran kuliah, fakta-fakta unik, atau yang seru-seru mirip membahas drakor modern misalnya.


Jangan hingga kamu justru memancing temanmu ini untuk bergunjing lebih jauh dan lebih banyak lagi, ya. Hal ini juga berlaku dikala kamu lagi hangout dengan temanmu. Saat hangout, momen kalian bakalan tetap menyenangkan tanpa membahas orang lain, kok.


5. Jangan eksklusif percaya dengan gosipnya


Tips menghadapi teman julid kali ini fokus pada apa yang dibicarakannya, Girls. Saking susahnya menyingkir dari sobat yang julid, niscaya kau tanpa sengaja akan sering mendengar apa yang beliau bicarakan. Namun, apa pun yang kamu dengar, jangan pribadi percaya saja sebelum membuktikan kebenarannya.


Kalau kau eksklusif yakin, sama saja kau menyepakati kebiasaan temanmu ini untuk bergunjing. Jika nggak sengaja mendengar isu,  lebih baik membisu saja. Hayo, jangan malah diam-diam yakin lalu menyebarkannya lagi ke orang lain, ya!


6. Tegur beliau secara langsung dengan baik


Sudah geregetan setiap hari dengar gosip melulu? Kamu boleh kok mengingatkan temanmu ini secara langsung untuk berhenti bergosip. Namun, jangan sembarang pilih bicara, Girls. Bisa-mampu dia malah sakit hati dan membencimu. Kamu mampu memujinya apalagi dahulu bahwa temanmu ini bantu-membantu baik dan memiliki banyak keunggulan. Hanya saja mungkin dia kurang percaya diri sehingga suka membahas keburukan orang lain.


Dengan memujinya, kamu akan meningkatkan iktikad dirinya. Baru deh katakan dengan baik, contohnya, “Ngapain sih kau terus ngurusin dan ngomongin beliau? Kamu saja justru lebih baik, kok.” Dengan begini, temanmu yang kegemaran julid ini akan sadar sendiri jikalau yang mereka kerjakan salah.


7. Jangan mengembangkan diam-diam dengannya


Kalau kamu sudah tahu bahwa temanmu suka informasi, niscaya kamu akan mikir-mikir lagi ‘kan ketika mesti menyebarkan diam-diam dengannya? Kamu akibatnya kurang yakin bahwa rahasiamu bisa kondusif ketika dibicarakan padanya. Nah, kiat menghadapi sahabat yang satu ini, ya jangan membagikan sesuatu yang bersifat privat padanya, Girls.


Apalagi jikalau rahasiamu ini menyangkut masalahmu dengan sobat yang yang lain lagi. Bisa-bisa masalahmu jadi makin runyam. Mending pendam sendiri saja rahasiamu. Kalau memang ingin bercerita, katakan pada orang yang kau percaya, seperti orang tuamu contohnya.


8. Habiskan waktu dengan sobat yang lain


Daripada hari-harimu dipenuhi dengan berjulid ria bareng sahabat yang suka info, mending habiskan waktumu pada orang yang sungguh-sungguh kamu yakin. Kamu boleh kok memilih lingkaran pertemanan yang kasatmata. Bisa dibilang, sebaiknya kau menjauhi teman yang kegemaran bergosip ini, namun bukan memiliki arti nggak berteman dengannya.


Kamu bisa tetap berteman baik kok, tetapi mampu memilah kapan harus bersamanya dan kapan perlu menjauhinya. Ingat ya, bagaimana pun, yang mesti kau benci dan jauhi yakni kebiasaan gosipnya, bukan orangnya. Jika ia ingin berteman denganmu dan suatu ketika dia membutuhkan pertolonganmu, tetaplah perlakukan ia sebagai sobat.


9. Ajak dia ke lingkaran pertemanan yang nyata


Tips menghadapi sahabat yang suka berita kali ini bisa jadi malah ampuh lho. Kamu mampu mengajaknya ke lingkaran pertemanan yang faktual dan bebas isu, Girls. Pasti beliau pelan-pelan bakalan mengurangi kebiasaan membicarakan orang lain deh soalnya dia nggak punya space untuk itu.


Ibaratnya begini, jikalau satu orang yang kurang baik berteman di bundar 5 orang baik, maka satu orang ini bakalan ikut jadi baik. Namun kalau satu orang baik berteman dengan 5 orang nggak baik, ia bisa ikut-ikutan kebiasaan nggak baik. Nah, coba terapkan ini pada temanmu yang suka julid.


10. Jauhi dia kalau memang sudah sukar diingatkan


Bagaimana pun usahamu dalam menghadapi sahabat yang suka berita, kamu nggak akan mampu mengatur seseorang untuk mampu berganti. Jika kau sudah melakukan berbagai upaya namun dia tetap saja nggak bisa berganti, telah deh jauhi saja. Anggap saja temanmu ini sekadar rekan kerja, teman kuliah, atau apalah tetapi bukan teman bersahabat.


Yang terpenting, kamu tetap mampu meningkat dan memiliki lingkungan yang aktual. Temanmu juga niscaya akan sadar bila kamu yakni orang yang nggak asik diajak bergosip, sehingga secara perlahan-lahan akan menghindarimu mengajak bergosip.


Itu ia Girls beberapa tips menghadapi sobat yang suka gosip. Gimana? Kira-kira cara yang mana nih yang bakal kau kerjakan duluan?


Oh ya, jika salah satu temanmu ada yang suka julid, bukan nggak mungkin kalau ternyata kamu juga mampu jadi objek berita lho. Nggak lezat niscaya ‘kan mendengar omongan nggak baik tentang kamu di belakang? Kalau sudah begini, gimana ya cara menyikapinya? Tenang, Hai Gadis pun punya tipsnya kok.


Tips menyikapi kalau kau menjadi objek isu temanmu


1. Stay cool


Mungkin mendengar omongan nggak baik di belakangmu mampu membuatemosi dan bikin kamu ingin melabrak sobat yang suka gosip ini, ‘kan? Emosi masuk akal kok, namun hadapilah dengan mewah . Jika memang omongan tentangmu ini ternyata nggak benar, tertawakan saja. Namun bila ternyata hal buruk tersebut benar, cobalah untuk bersikap nggak peduli.


Dengan kau menanggapi berita tersebut, temanmu akan menganggap jikalau hal buruk soal kau itu benar. Nah, kau juga perlu menjajal untuk nggak mudah memasukkan omongan jelek tersebut ke dalam hati. Fokus saja ke hal aktual yang kau kerjakan, oke? Nantinya, temanmu akan kecapekan sendiri kok.


2. Jadikan motivasi untuk berubah lebih baik lagi


Terkadang omongan orang lain yang nggak baik tentangmu bisa menjadi pemantik untuk berkembang menjadi lebih baik lho. Misalnya, kamu digosipin suka telat datang kuliah. Anggap saja hal tersebut selaku kritik terhadapmu supaya ke depannya, kau bisa berganti lebih baik.


Selain itu, kamu juga bisa menyebabkan omongan orang selaku pemacu untuk lebih semangat menjangkau prestasi. Tunjukkan kalau kau itu lebih andal dari mereka yang cuma mampu membicarakanmu di belakang.


3. Jangan membalas perbuatan tersebut


Kalau kamu digosipin sobat, jangan membalas perbuatannya dengan mencari celah buruk dari temanmu kemudian gantian menggosip tentangnya. Jangan Girls, alasannya cara ini sangat nggak elegan. Jika kamu membalas, ini menunjukkan kalau kamu nggak ada bedanya dengannya.


Mending konsentrasi saja dengan impian yang hendak kamu capai, bukannya malah sibuk mikirin gimana cara membalas perbuatan temanmu ini. Tenang, sobat yang suka ngomongin kamu di belakang bakalan mendapatkan balasannya sendiri soal perbuatannya kok.


4. Tetap pede dan jadi diri sendiri


Kalau digosipin teman, jangan malah jadi rendah diri, Girls. Mending tegakkan kepalamu dan tetaplah yakin diri. Kamu juga nggak perlu sibuk-sibuk berganti demi mirip yang orang lain kehendaki kok. Jadilah diri sendiri saja, baiklah?


Jika memang ada kritik soal keburukanmu, ya kamu tetap mesti mendapatkan. Sebab, kau nggak mampu memaksakan siapa pun untuk menyukaimu. Kemudian, tetaplah baik pada mereka yang ngomongin di belakang. Boleh kok kau tetap menyapa bahkan menolongnya ketika memerlukan. Hal ini tanpa sadar mampu membungkam ekspresi mereka untuk nggak mudah bergosip wacana orang lain lho.


Itulah beberapa kiat menghadapi sobat yang suka gosip soal kau di belakang. Nggak perlu murung dan rendah diri lagi, ya. Hadapi saja dengan cukup umur. Tunjukkan kalau kau bisa lebih baik, setuju? Semangat!


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel